Awalnya baju kaos atau kaos oblong atau t-shirt adalah pakaian atasan yang polos, sederhana tanpa kerah dengan bentuk leher bundar, memiliki lengan pendek serta tidak memiliki saku dan kancing.
Kaos oblong pernah menjadi sebuah polemik di masa lalu karena dianggap oleh sebagian kalangan merupakan pakaian dalam (undershirt) sehingga tidak sopan dan tidak beretika saat dikenakan di luar rumah.
Sejarah kaos oblong memang berawal dari baju dalaman panjang yang menutupi seluruh tubuh, tangan sampai kaki (union suit) dipotong menjadi 2 bagian terpisah atas dan bawah.
Kemudian model potongan atas union suit ini dikenakan sebagai pakaian dalaman oleh angkatan laut AS. Namun saat cuaca panas, banyak yang membuka baju seragamnya dan hanya mengenakan baju kaos.
Selain itu, setelah aktor Marlon Brando mengenakan t-shirt dalam salah satu pentas teater di Broadway, AS pada tahun 1947, kaos pun menjadi populer.
Seiring perkembangan, kaos atau t-shirt memiliki mode untuk wanita dan pria, dan dapat dipakai semua golongan usia, mulai dari bayi, remaja, hingga orang dewasa.
Selain itu, kaus oblong tidak lagi hanya sekadar digunakan sebagai pakaian dalam tetapi juga sebagai pakaian sehari-hari bahkan menjadi busana semi formal.
Memilih Kaos Yang Nyaman
Jika apa pertanyaan baju apa yang cocok dikenakan saat bersantai? Pastinya jawaban yang paling umum adalah baju kaos.
Kaos tak mengenal musim, baik penghujan maupun kemarau, kaos selalu terlihat enak dipakai. Namun supaya makin oke ada cara memilih baju kaos agar nyaman dipakai.
Kaos dengan bahan berkualitas
Bagi orang yang tinggal di daerah beriklim tropis seperti Indonesia, tentunya memilih kaos dengan bahan yang yang dingin di kulit, tak cepat panas saat dikenakan serta memiliki kualitas baik.
Pilihan itu bisa didapatkan pada kaos berbahan katun. Namun yang terbaik adalah cotton combed dimana kaos terasa lebih halus, dingin dan aman di kulit.
Kaos dengan jahitan kuat
Meskipun memiliki bahan berkualitas, namun jika jahitan tidak kuat maka kaos akan gampang. Beberapa kali dicuci baik itu dengan mesin atau manual mungkin kaos lepas jahitannya. Kita pun akan merasa tidak nyaman memakainya.
Untuk itu, saat membeli kaos, perhatikan pola jahitannya. Apakah benar-benar kuat jika bolak-balik dicuci dan tidak mudah lepas saat dipakai.
Sablon kaos yang berkualitas
Saat ini, kaos tidak hanya polos seperti awalnya. Bahkan rasa percaya bisa meningkat kalau mengenakan kaos dengan desain gambar yang tercetak di kaos.
Namun perlu diperhatikan jenis print yang digunakan untuk sablon kaos. Kita ngga mau gambar sablonan rusak hanya dalam 1-2 kali cuci, bukan?
Kualitas sablon yang terbaik adalah Direct to Garmen (DTG) yang akan membuat gambar kaos jauh lebih awet.
Agar dapat tampil lebih percaya diri saat mengenakan kaos, kita bisa menambahkan aksesori sebagai pelengkap gaya kasual, seperti topi, rompi, jaket, cardigan (khusus cewek).
Memilih Baju Kaos (T-shirt) Yang Nyaman
