Kalkun (turkeys) atau orang sering menyebut ayam kalkun, merupakan jenis unggas darat yang berasal dari unggas liar yang dipelihara oleh suku bangsa Indian pada zaman pro-Colombia. Walaupun dalam bahasa Inggris kalkun disebut dengan Turkeys, namun ternyata hewan ini bukanlah berasal dari Turki.
Kalkun memiliki tubuh besar serta mempunyai bentuk khas pada ekornya, selain pada pial dan gelambirnya. Kalkun atau ayam kalkun termasuk ordo Galliformis, Family Phasianidae, sub family Melegridinae, genus Melegris, dan memiliki dua spesies yaitu Melegris Gallopavo dan Melegris Sivertris.
Kalkun liar hidup dalam kelompok-kelompok kecil di hutan dan makanannya berupa serangga, biji-bijian dan buah-buahan yang jatuh dari pohon.
Di Amerika terdapat banyak jenis kalkun diantaranya White Beltsville, Hybrid, Broad Breasted White, American Mommoth Bronze, dan Broad Breasted Bronze. Sedangkan kalkun di Indonesia bervarietas Broad Breasted Bronze yang merupakan hasil persilangan Broad Breasted Bronze Large dengan Broad Breasted White Holland.
Fakta Kalkun Dapat Terbang dan Berlari Kencang
Ada anggapan umum bahwa kalkun tidak bisa terbang. Anggapan ini tidak benar. Faktanya kalkun bisa terbang, terutama kalkun liar yang biasanya terbang setidaknya sekali sehari untuk bertengger di pohon di malam hari.
Banyak orang berpikiran bahwa kalkun tidak bisa terbang karena umumnya kalkun menghabiskan sebagian besar waktu di darat (tanah) dan tidak seperti burung lain yang biasa sering di udara (terbang).
Meskipun ada kelompok burung yang tidak bisa terbang seperti burung unta, emu, kasuari, kiwi dan penguin, namun kalkun tidak termasuk dalam kelompok itu.
Kalkun memang lebih banyak hidup di tanah, namun bukan berarti tidak bisa terbang. Dikarenakan kalkun menggunakan otot-otot dadanya untuk terbang sedangkan bobot tubuh yang berat menyebabkan kalkun tidak dapat terbang lama.
Kalkun memang berat untuk terbang terlebih untuk ayam kalkun yang sengaja dipelihara (ternak) untuk diambil dagingnya terutama bagian dada. Mereka sengaja dibuat gemuk sehingga tidak kuat untuk terbang.
Berat kalkun ternak bisa dua kali lipat dari kalkun liar. Berat kalkun liar berkisar dari sekitar 3 – 9 kg, sedangkan berat kalkun ternak seperti kalkun Broad Breasted White yang biasa untuk perayaan Thanksgiving, bisa mencapai 22 kg.
Video bukti kalkun bisa terbang
Kalkun liar yang memiliki badan relatif lebih kecil dan kurus dibanding kalkun ternak dapat berlari hingga kecepatan 40 km/jam dan terbang hingga kecepatan 88 km/jam.
Kecepatan tersebut cukup untuk membuat musuh kewalahan. Namun biasanya hanya bisa terbang dalam jarak pendek saja sekitar 800 m atau kurang.
Kalkun Bisa Terbang Meskipun Tak Jauh